7. Berbagai Kondisi Buruk Dihari Tua



📚 Buku Bekal Mengadapi Masa Tua



Dalam surat Ar Ruum ayat 54 diatas Allah telah menyebutkan bahwa ia menjadikan manusia dari keadaan lemah, kemudian menjadi kuat, dan akhirnya menjadi lemah kembali sesudah kuat itu. Secara bertahap pada hari tua seluruh organ tubuh kita berangsur-angsur menurun kemampuannya. Satu persatu organ tubuh kita mengalami kerusakan yang terus berlanjut dengan kerusakan demi kerusakan pada organ tubuh yang lainnya. Kerusakan organ tubuh ini tentu saja menimbulkan rasa tidak nyaman bagi kita. Ini adalah kondisi yang tidak bisa kita elakan, betapapun kita rajin merawat dan memelihara tubuh kita. Semakin panjang usia kita semakin lama pula kita merasakan ketidak nyamanan akibat buruk dari tidak berfungsinya organ tubuh kita dengan baik.

Umur panjang adalah karunia yang diberikan Allah kepada kita, agar kita memiliki kesempatan untuk instospeksi diri, merenung kesalahan masa lalu kemudian bertaubat pada-Allah agar Dia mengampuni semua dosa dan kesalahan yang telah kita lakukan pada masa lalu. Berbagai penderitaan, kesakitan, kelemahan yang kita alami dihari tua adalah sarana untuk mensucikan diri kita dari berbagai dosa dan kekeliruan dimasa lalu. Bersabarlah menghadapi kelemahan dan kesulitan dihari tua, bertaubat pada Allah mohon ampun atas berbagai kesalahahan dimasa lalu. Mohon Rahmat-Nya agar diberi kesabaran menghadapi berbagai kesulitan dan kesukaran hari tua, dan dihapuskan semua dosa dan kesalahan dimasa lalu.

Sebagian orang ada yang tidak menyadari kesempatan yang diberikan Allah dengan usia panjang ini, mereka masih sibuk dengan urusan dunia. Panjang angan – angan telah melalaikan mereka dari mempersiapkan diri untuk kehidupan akhirat. Mereka masih sibuk mengembangkan usaha bisnisnya, kesibukan duniawi membuat mereka tidak sempat melakukan instrospeksi diri, mohon ampun dan meningkatkan ibadah pada Allah swt. Diantara mereka ada yang segera sadar ketika penyakit datang menyerang. Namun ada juga yang tidak segera sadar ketika penyakit mendatangi mereka, bahkan mereka mengumpat kesana kemari, mengeluh, menyalahkan berbagai pihak, bahkan mereka juga menyalahkan Allah yang telah mendatangkan penyakit pada mereka. Nau’dzubillahi min dzalika.

Bagikan ini :

Comments

Popular posts from this blog

Terjemahan Kitab Kifayatul Awam (Tauhid)

Terjemahan Kitab Qami' Ath-Thughyan (77 Cabang Iman)

Buku Islahul Qulub (Jernihkan Hati)

Terjemahan Kitab Mukasyafah Al-Qulub (Bening Hati Dengan Ilmu Tasawuf)

Terjemahan Kitab Nashoihul Ibad

Terjemahan Kitab Syarah Al-Hikam