Hadist No. 051-100


📘 Bab 051. Mengharapkan📘 Bab 052. Keutamaan Mengharapkan
📘 Bab 053. Mengumpulkan Antara Takut Dan Mengharapkan📘 Bab 054. Keutamaan Menangis Karena Takut Kepada Allah Ta'ala Dan Karena Rindu PadaNya
📘 Bab 055. Keutamaan Zuhud Di Dunia Dan Anjuran Untuk Mempersedikit Keduniaan Dan Keutamaan Kefakiran📘 Bab 056. Keutamaan Lapar, Hidup Sederhana, Cukup Dengan Sedikit Saja Dalam Hal Makan, Minum, Pakaian Dan Lain-lain Dari Ketentuan-ketentuan Badan Serta Meninggalkan Kesyahwatan-kesyahwatan (Keinginan-keinginan Jasmaniyah)
📘 Bab 057. Qana'ah (Puas Dengan Apa Adanya Dan Tetap Berusaha), 'Afaf (Enggan Meminta-minta), Berlaku Sederhana Dalam Kehidupan Dan Berbelanja, Serta Mencela Meminta Tanpa Darurat📘 Bab 058. Boleh Menerima Pemberian Tanpa Meminta Atau Mengintai (Mengharap-harapkan)
📘 Bab 059. Anjuran Untuk Makan Dari Hasil Usaha Sendiri Dan Menahan Diri Dari Meminta Serta Menuntut Agar Diberi📘 Bab 060. Murah Hati Dan Dermawan Serta Membelanjakan Dalam Arah Kebaikan Dengan Percaya Penuh Kepada Allah Ta'ala
📘 Bab 061. Melarang Sifat Bakhil Dan Kikir📘 Bab 062. Mengutamakan Orang Lain Dan Memberi Pertolongan Agar Menjadi Contoh (Ikutan atau Panutan)
📘 Bab 063. Berlomba-lomba Dalam Perkara Akhirat (Amal Kebaikan) Dan Mengambil Sebanyak-banyaknya Dari Apa-apa Yang Dapat Menyebabkan Keberkahan📘 Bab 064. Keutamaan Orang Kaya Yang Bersyukur, Yakni Orang Yang Mengambil Harta Dari Arah Yang Diridhai Dan Membelanjakannya Ke Arah-arah Yang Diperintahkan
📘 Bab 065. Mengingat-ingat Kematian Dan Memperpendek Angan-angan📘 Bab 066. Sunnahnya Berziarah Kubur Bagi Orang-orang Lelaki Dan Apa-apa Yang Diucapkan Oleh Orang Yang Berziarah
📘 Bab 067. Makruhnya Mengharapkan Kematian Dengan Sebab Adanya Bahaya Yang Menimpanya, Tetapi Tidak Mengapa Jika Karena Takut Akan Adanya Fitnah Dalam Agama📘 Bab 068. Kewara'an Dan Meninggalkan Apa-apa Yang Syubhat
📘 Bab 069. Sunnahnya Memencilkan Diri Di Waktu Rusaknya Keadaan Zaman Atau Karena Takut Fitnah Dalam Agama Dan Jatuh Dalam Keharaman, Kesyubhatan-kesyubhatan Atau Lain-lain Sebagainya📘 Bab 070. Keutamaan Bergaul Dengan Orang Banyak, Menghadiri Shalat-shalat Jum'at Dan Berjamaah Bersama Mereka Serta Mengunjungi Tempat-tempat Kebaikan Dan Majelis-majelis Dzikir, Juga Meninjau Orang Yang Sakit, Menghadiri Jenazah-jenazah, Membantu Yang Mempunyai Hajat, Menunjukkan Yang Bodoh Dan Lain-lain Yang Termasuk Kemaslahatan Mereka Bagi Orang Yang Kuasa Beramar Ma'ruf Dan Nahi Mungkar. Demikian Pula Mencegah Diri Sendiri Dari Berbuat Menyakiti Serta Sabar Atas Sesuatu Yang Menyakitkan (Yang Menimpa Pada Diri Sendiri)
📘 Bab 071. Tawadhu' Dan Menundukkan Sayap (Yakni Merendahkan Diri) Kepada Kaum Mu'minin📘 Bab 072. Haramnya Bersikap Sombong Dan Merasa Heran (Bangga) Pada Diri Sendiri
📘 Bab 073. Bagusnya Budi Pekerti📘 Bab 074. Sabar, Perlahan-lahan, Kasih Sayang dan Lemah Lembut
📘 Bab 075. Memaafkan Dan Tidak Menghiraukan Orang-orang Yang Bodoh📘 Bab 076. Menahan Diri (Bersabar) Dari Apa-apa Yang Menyakitkan
📘 Bab 077. Marah Jikalau Kehormatan-kehormatan Syara' Dilanggar Dan Membantu Untuk Kemenangan Agama Allah Ta'ala📘 Bab 078. Perintah Kepada Pemegang Pemerintahan Supaya Bersikap Lemah-lembut Kepada Rakyatnya, Memberikan Nasihat Serta Kasih Sayang Kepada Mereka, Jangan Mengelabui Dan Bersikap Keras Pada Mereka, Juga Jangan Melalaikan Kemaslahatan-kemaslahatan Mereka, Lupa Mengurus Mereka Ataupun Apa-apa Yang Menjadi Hajat Kepentingan Mereka
📘 Bab 079. Penguasa Yang Adil📘 Bab 080. Wajibnya Mentaati Pada Penguasa Pemerintahan Dalam Perkara-perkara Bukan Kemaksiatan Dan Haramnya Mentaati Mereka Dalam Urusan Kemaksiatan
📘 Bab 081. Dilarang Meminta Jabatan Untuk Memegang Pemerintahan, Memilih Meninggalkan Kekuasaan Jikalau Tidak Ditentukan Untuk Itu Atau Karena Ada Hajat (Kepentingan) Padanya📘 Bab 082. Memerintah Sultan Atau Qadhi Dan Lain-lainnya Dari Golongan Pemegang Pemerintahan Supaya Mengangkat Wazir (Pembantu) Yang Baik Dan Menakut-nakuti Mereka Dari Kawan-kawan Yang Jahat Serta Menerima (Membenarkan) Keterangan Mereka Itu
📘 Bab 083. Melarang Memberikan Jabatan Sebagai Amir (Penguasa Negara) Ataupun Kehakiman Dan Lain-lainnya Dari Jabatan-jabatan Pemerintahan Negara Kepada Orang Yang Memintanya Atau Tamak (Berambisi) Untuk Memperolehnya, Lalu Menawarkan Diri Untuk Jabatan Itu📘 Bab 084. Malu Dan Keutamaannya Dan Menganjurkan Untuk Berakhlak Dengan Sifat Malu Itu
📘 Bab 085. Menjaga Rahasia📘 Bab 086. Memenuhi Perjanjian Dan Melaksanakan Janji
📘 Bab 087. Memelihara Apa-apa Yang Sudah Dibiasakan Dari Hal Kebaikan (Istiqomah)📘 Bab 088. Sunnahnya Berbicara Yang Baik Dan Menunjukkan Wajah Yang Manis Ketika Bertemu
📘 Bab 089. Sunnahnya Menerangkan Dan Menjelaskan Pembicaraan Kepada Orang Yang Diajak Bicara Dan Mengulang-ulanginya Agar Dapat Dimengerti, Jikalau Orang Itu Tidak Dapat Mengerti Kecuali Dengan Cara Mengulang-ulangi Itu📘 Bab 090. Mendengarkannya Seorang Kawan Kepada Pembicaraan Kawannya Yang Tidak Berupa Pembicaraan Yang Haram Dan Memintanya Orang Alim Serta Juru Nasihat Kepada Orang-orang Yang Menghadiri Majelisnya Supaya Mereka Mendengarkan Baik-baik
📘 Bab 091. Menasihati Dan Berlaku Sedang Dalam Memberikan Nasihat📘 Bab 092. Bersikap Tenang Dan Pelan-pelan
📘 Bab 093. Sunnahnya Mendatangi Shalat, Ilmu Pengetahuan Dan Lain-lainnya Dari Berbagai Ibadah Dengan Sikap Pelan-pelan Dan Tenang📘 Bab 094. Memuliakan Tamu
📘 Bab 095. Sunnahnya Memberikan Berita Gembira Dan Mengucapkan Ikut Bergembira Dengan Diperolehnya Kebaikan📘 Bab 096. Mohon Dirinya (Pamitnya) Seorang Sahabat Dan Memberikan Wasiat Padanya Ketika Hendak Berpisah Dengannya Karena Berpergian Atau Lain-lainnya, Mendoakannya Serta Meminta Doa Daripadanya (Supaya Didoakan Olehnya)
📘 Bab 097. Istikharah (Mohon Pilihan) Dan Bermusyawarah📘 Bab 098. Sunnahnya Berpergian Menuju Shalat Hari Raya (Shalat 'Ied), Meninjau Orang Sakit, Haji, Peperangan, Jenazah, Dan Lain-lain Sebagainya Dari Satu Macam Jalan Dan Kembali Dengan Melalui Jalan Yang Selain Waktu Perginya Itu Karena Memperbanyakkan Tempat Ibadah
📘 Bab 099. Sunnahnya Mendahulukan Anggota Yang Kanan Dalam Segala Sesuatu Yang Termasuk Dalam Bab Memuliakan (Yakni Karena Mulianya Anggota Kanan Itu) Misalnya Ketika Berwudhu', Mandi, Tayammum, Mengenakan Pakaian, Terompah (Sandal), Sepatu, Celana, Masuk Masjid, Bersiwak (Bersugi), Bercelak, Memotong Kuku, Mencukur Kumis, Mencabut Rambut Ketiak, Mencukur Kepala, Bersalam Dari Shalat, Makan, Minum, Berjabatan Tangan, Menjabat Hajar Aswad, Keluar Dari Jamban, Mengambil, Memberi Dan lain-lain Yang Semakna Dengan Itu, Juga Disunnahkan Mendahulukan Anggota Yang Kiri Dalam Hal-hal Yang Sebaliknya Di Atas Seperti Beringus, Berludah Di Sebelah Kiri, Masuk Jamban, Keluar Dari Masjid, Melepaskan Sepatu, Terompah (Sandal), Celana, Pakaian Serta Bercebok Dan Mengerjakan Apa-apa Yang Dianggap Kotor Dan Yang Serupa Dengan Itu📘 Bab 100. Kitab Adab-adab Makanan Mengucapkan Bismillah Pada Permulaan Makan Dan Alhamdulillah Pada Penghabisannya

Bagikan ini :

Comments

Popular posts from this blog

Terjemahan Kitab Kifayatul Awam (Tauhid)

Terjemahan Kitab Qami' Ath-Thughyan (77 Cabang Iman)

Buku Islahul Qulub (Jernihkan Hati)

Terjemahan Kitab Mukasyafah Al-Qulub (Bening Hati Dengan Ilmu Tasawuf)

Terjemahan Kitab Nashoihul Ibad

Terjemahan Kitab Syarah Al-Hikam