40. Kekuatan Besar yang Mampu Menghancurkan
📚 Terjemah Kitab At-thariq Ilal Quluub (Perjalanan Ke Hati)
Kami masuk penjara kerana kesewenang-wenangan orang-orang zhalim. Kami
disiksa dengan siksaan yang sangat menghinakan. Kehormatan manusia telah
diinjakinjak oleh tindakan yang tak bermoral, yang tak pernah terdengar
sebelumnya. Hampir-hampir nyawa kami melayang. Kami mampu menahan lapar
dan dahaga, dan kami dapat mengetahui nilai makanan dan mmuman setelah
lama tidak mengkonsumsinya. Sehingga, dengan peristiwa ini, kami baru
memahami derigan pemahaman yang benar akan firman Allah,
"Kerana kebiasaan
orang-orang Quraisy, (yaitu) kebiasaan mereka bepergian pada musim
dingin dan musimpanas, Maka hendaklah mereka menyembah Tuhan Pemilik
rumah ini (Ka'bah), Yang telah memberi makanan kepada mereka untuk
menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari ketakutan."
(Quraisy:
1-4)
Kami berada di tengah-tengah beberapa batalion dengan langkah cepat.
Sementara di sekitar kami anjing-anjing galak dan cemeti, siap
merobek-robek tubuh. Pada saat itulah kami merasa ketakutan dan gemetar.
Di antara kami ada yang jatuh pengsan. Ada j uga yang j atuh hmgga
kepalanya terluka, dan dibiarkan tanpa mendapat pengobatan maupun
perawatan. Kami terus lari berjam-jam tanpa istirahat dan dilarang
berteduh di bawah men-dung yang sedang lewat. Di antara kami juga ada
yang terkencing-kencing, bahkan ada yang lebih dari itu.
Sebelum kami mengalami tragedi ini, tidak pernah terbayangkan sama
sekali bahawa para pemuda mampu bertahan menghadapi siksaan seperti yang
kami alami, tanpa mengalami kelumpuhan atau mengidap ber-macam-macam
penyakit. Tetapi —subhanallah—
kami telah membuktikan setelah tragedi yang berlangsung bertahun-tahun
ini, bahawa manusia memiliki kekuatan yang amat dahsyat hingga mampu
bersabar, bertahan, dan tetap bermujahadah. Sebuah kekuatan aqidah dan
ruhiyah yang belum ditemukan sumbernya, yaitu kekuatan yang nyata berkat
kekuasaan Allah, hingga mampu mengalahkan para diktator.
Banyak orang kagum bahkan tak habis pikir terha-dap kesabaran, ketabahan,
dan ketegaran kami. Mereka bingung di tengah kesesatannya hingga Allah
turunkan mukjizat kepada mereka. Allah telah mengubah keadaan kami dari
ketakutan menjadi aman. Sementara mereka merasa takut setelah merasa
aman. Kami telah melihat mereka dengan mata kepala kami sendin, yang
terkunci dalam sel-sel penjara tahanan perang milker.
'Ibroh
dari tragedi ini adalah bahawa dalam diri para pemuda muslim terdapat
kekuatan yang luar biasa. Bila mereka diberi kesempatan untuk berkreasi
niscaya akan mampu mengubah kondisi umat menjadi bebas, adil, dan
berwibawa. Bagi mereka yang menghayati peristiwa ini akan mampu memahami
ibroh-ibroh
ini dengan jeli. Mereka akan dapat menguak dan menemukan potensi manusia
mushm dalam berkreasi, bila diberi kebebasan.
Kita dapatkan banyak potensi yang terpendam dalam diri seseorang yang
belum sempat terkuak, tenggelam sia-sia. Sehingga kita kehilangan nilai
potensi ini dalam pembinaan produktivitas dan kaderisasi.
Oleh kerana itu, hendaklah setiap aktivis berusaha sekuat tenaga secara
optimal dalam dakwah hingga menemui Allah. Kerana Islam adalah agama
dunia dan akhirat. Sungguh, dalam diri umat ini banyak jalan terang
menuju hati yang tertutup oleh debudebu zaman dan maraknya kebatilan
yang menenggelamkan kebenaran.
Bagikan ini :
Comments
Post a Comment
Silakan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan